Jika kita bicara tentang kopi, pasti tidak akan ada habisnya. Banyak sekali yang bisa dibahas tentang kopi. Kopitem ingin berbagi cerita tentang kopi berdasarkan pengalaman kami berkunjung ke kebun kopi, berinteraksi dengan petani kopi, dan sahabat-sahabat kopi lainnya saling berbagi pengalaman, bertukar pikiran tentang kopi. Berikut adalah kumpulan cerita kami tentang kopi.
Paper filter yang digunakan dalam metode seduh kopi manual mempunyai banyak model dan jenis. Jika dilihat dari jenisnya, ada paper filter putih atau bleached dan ada paper filter coklat atau unbleached, masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Saat ini kopi sudah memasuki era gelombang ketiga atau yang juga dikenal dengan istilah third wave coffee. Banyak istilah baru bermunculan di gelombang ketiga ini. Bagi sebagian orang istilah-istilah tersebut dianggap penting oleh mereka, sebagian lagi malah hanya menganggapnya biasa saja. Kamu termasuk ke bagian yang mana?
Kopi yang dibuat dengan metode French Press biasanya memiliki rasa yang lembut, kaya rasa dan memanjakan, serasa lagi minum kopi di negara Prancis, sama seperti nama alatnya, French Press. Apalagi jika kamu padukan dengan croissant atau mungkin Suzette, dijamin pasti kamu 'beneran' serasa lagi di Paris. Yap, French Press merupakan salah satu metode manual menyeduh kopi yang banyak peminatnya.
Banyak metode yang bisa kamu gunakan untuk menyeduh kopi favorit kamu. Salah satunya dengan Aeropress. Aeropress adalah sebuah alat seduh kopi manual yang diciptakan oleh orang berkebangsaan Amerika yang bernama Alan Adler pada tahun 2005. Aeropress di klaim bisa menghasilkan kopi sepekat espresso, sesuai dengan tagline yang 'dikemas' di mereknya, Aeropress "coffee and espresso maker".
Saat ini kopi sedang menjadi topik hangat di semua lapisan masyarakat. Buah kopi yang dulunya tidak pernah diperhatikan, sekarang berubah menjadi 'primadona' di dunia bisnis. Semua orang berlomba-lomba untuk berbisnis kopi dengan berbagai macam bentuk bisnis. Siapa yang kreatif, dialah pemenangnya.
Banyak berita simpang siur di kalangan masyarakat saat ini terkait dengan kopi instan. Sebelum berprasangka buruk terhadap kopi instan, alangkah lebih baiknya jika kita mengetahui apa sebenarnya kopi instan itu.
Semakin hari, dunia kopi semakin berkembang, muncul berbagai istilah baru yang mungkin sebelumnya belum pernah kamu dengar seperti first wave coffee, third wave coffee, manual brew, single origin, dan kopi specialty. Jika sebelumnya kopitem sudah pernah membahas tentang istilah first wave hingga third wave kopi, sekarang kopitem ingin membahas apa itu kopi Specialty.
Semua makhluk hidup pasti berevolusi, contohnya kita sebagai manusia pasti mengalami evolusi, begitu juga kopi. Kopi juga mengalami evolusi. Seperti apakah evolusi yang dialami oleh kopi? Ternyata evolusi di dunia kopi dikenal dengan istilah first wave, second wave dan third wave coffee.
Untuk menghasilkan kopi yang enak itu terdapat peran petani didalamnya sebesar 60%, roaster (penyangrai kopi) 30%, sisa 10% nya ada di barista atau penyeduh kopi. Kopitem ingin berbagi pengetahuan tentang beberapa istilah yang ada pada proses pasca panen kopi yang sering dilakukan oleh petani kopi.
Ternyata untuk mendapatkan biji kopi terbaik untuk diminum tidak semudah yang kita kira sahabat kopitem, dibutuhkan proses yang panjang dan juga pengorbanan. Kopitem ingin berbagi pengetahuan kepada sahabat tentang proses biji kopi sebelum dipanen hingga sampai ke cangkir sahabat.