Cara untuk mengembangkan keuangan, kalian akan membutuhkan atau perkiraan yang realistis untuk sebuah data. Kadang, hal ini juga bisa menjadi tantangan pada saat tidak membeli coffe shop yang sudah berjalan.
Dalam memulai bisnis apapun, salah satu aspek yang paling menantang yaitu bagaimana cara memikirkan untuk mengembangkan bisnis, dan segala yang berhubungan tentang perhitungan biaya keuangan untuk bisnis tersebut.
Nah, didalam postingan ini aku akan memberikan sedikit gambaran mengenai elemen-elemen yang ingin kalian pertimbangkan pada saat menetapkan biaya awal dari coffe shop sekaligus perkiraan penjualannya dan juga pendapatannya.
Sebelum, memulai pembahasan, kalian harus tahu apa itu BEP
BEP (Break Event Point) merupakan yang dimana biaya yang sama dengan pendapatan. Dengan menentukan biaya, hal ini juga termasuk biaya tetap dan variabel. Terkadang mereka tidak tau memasukkan biaya start.
Lalu, mengapa BEP itu penting?
Sebelum kalian melanjutkan kebagian cara menghitung BEP Coffe Shop, kalian harus tau mengapa BEP itu penting. Karena untuk mengetahui biaya dan juga pendapatan yang memungkinkan kalian untuk menentukan apakah bisnis kalian akhirnya akan berhasil.
Dengan kalian mengetahui posisi keuangan kalian, kalian bisa membuat perubahan manajerial untuk menambah pendapatan dan juga kalian bisa menurunkan biaya.
Berapa sih biaya yang dibutuhkan agar coffe shop kalian bisa beroperasi? Dan juga kira-kira berapa sih biaya yang dibutuhkan untuk membuat satu cangkir kopi?
Biaya tersebut sangat penting untuk kalian ketahui. Karena tidak hanya sebagai komponen penghitung BEP, tetapi juga bisa menjadi ala pertimbangan untuk keperluan bisnis kalian.
Kalian juga bisa membuat rancangan anggaran atau RAB coffe shop dengan cara yang efektif dan gunanya untuk mengetahui biaya apa saja yang terjadi selama coffe shop kalian beroperasi.
Variable Cost atau Biaya Variabel
Biaya ini berkaitan langsung dengan penjualan. Harga Pokok Penjualan atau HPP adalah biaya variabel yang signifikan dalam menentukan nilai BEP Coffe Shop kalian. Cara menghitung HPP dalam minuman kopi, itu termasuk hitungan persediaan awal, dari pembelian bahan baku hingga persediaan dari coffee shop kalian. Variabel cost adalah biaya yang bisa dikontrol. Contohnya biaya bahan-bahan dasar untuk persediaan kopi.
Untuk hitungan dasarnya, variable cost pada umumnya hanya menghitung seputar makanan saja. Untuk mengetahui seluruh kompoen yang disebutkan sebelummnya, kamu harus siap menghitung nilai BEP dari bisnis coffe shop kamu.
Semi Variable Cost atau Biaya Semi Variabel
Gaji pekerja terkadang dimasukkan dalam golongan biaya semi varibel karena sudah tetap dan juga ada yang belum tetap.
Untuk gaji dari para pekerja tentu bisa dikontrol dengan menentukan berapa jumlah karyawan yang ada di dalam satu shift, itu juga termasuk dengan jam karyawan yang ada dalam satu shift.
Setelah kalian mengetahui proyeksi pendapatn dan total dari biaya tetap ditambah varibel, kalian hanya tinggal mengetahui berapa nilai setoran modal awal yang kalian punya.
Biasanya setoran modal awal berasal dari uang pribadi, utang, ataupun penanaman modal dari investor. Dari setoran modal ini kalian gunakan untuk membeli aset-aset dan juga membiayai seluruh coffe shop kalian.
Fixed Cost atau Biaya Tetap
Biaya yang harus kalian keluarkan ketika coffe shop kamu melakukan penjualan atau tidak melakukan penjualan. Contohnya, biaya yang tetap dari biaya listrik, sewa bangunan, internet, dan biaya lainnya. Staf yang gajinya bisa diprediksi akan tetap sesuai dalam perjanjian kerja, dan masuk dalam hitungan fixe cost.
Staf seperti kasir, juru masak, manajer, termasuk cleaning service dihitung sebagai fixed cost. Namun, bagi staf yang diperuntukkan karena kebutuhan bisnis yang meningkat, jadi tidak masuk dalam hitungan fixed cost.
Cara Menghitung Nilai BEP usaha minuman kopi atau perhitungan bisnis dari coffe shop yaitu :
Rumus :
BEP Setoran Modal atau Total Laba Bersih Sebelum Bunga dan pajak coffe shop
Laba Bersih Bungan Dan Pajak = Total Penghasilan – Total Biaya Lainnya.
Contoh hitungan sebagai berikut :
Jika coffe shop memprediksi akan mendapatkan angka penghasilan sebesar Rp. 1.200.000 per hari, maka hitungannya dalam satu bulan yaitu Rp. 1.200.000 x 12 = Rp. 14.400.000.
kalau dihitung-hitung total biaya tetap dari coffe shop selama sebulan adalah Rp. 5.000.000 + Rp. 3.500.000 = Rp. 8.500.000.
sedangkan dari setoran modal awal coffe shop adalah Rp. 150.000.000
jika kalian masukkan dalam formulasi, maka nilai dari BEP coffe shop dalam hitungan bulanan ialah :
BEP = Rp. 150.000.000 / (Rp. 14.400.000 – Rp. 8.500.000).
BEP = 25,4 Bulan.
Sesungguhnya, coffe shop baru bisa mencapai titik BEP sekitar 25 bulan. Hal ini diikuti dengan asumsi nilai penghasilan dan biaya yang rata-rata sejumlah yang telah dijelaskan. Tetapi, penghasilan dan biaya selama periode berjalan akan berubah-ubah.